Tampilkan postingan dengan label Ruang Hukum. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ruang Hukum. Tampilkan semua postingan

Kamis, 22 Desember 2011

Wasit China Akui Disuap, Termasuk untuk Pertandingan MU



Otoritas China mulai mengadili para pelaku skandal buruk sepakbola mereka. Seorang mantan wasit mengaku menerima suap untuk mengatur pertandingan, termasuk laga eksebisi Manchester United di negara tersebut.

http://d.yimg.com/i//ng/sp/eurosport/20111221/25/41f8f0f3736a69c0c60874b2545c87ed.jpg

Dilaporkan kantor berita Xinhua, saat diadili di pengadilan provinsi Liaoning utara hari Selasa kemarin, si mantan wasit yang bernama Huang Junjie itu mengaku menerima sogokan hampir 1,6 juta yuan (sekitar Rp 2 miliar lebih), selama kurun waktu 2005-2009.

http://www.abc.net.au/news/image/3741880-3x4-700x933.jpg

Uang suap itu berasal dari enam klub domestik dan dua pertandingan internasional, yakni laga persahabatan antara Manchester United versus Shenzhen FC di tahun 2007, yang dimenangi MU 6-0, serta Sydney FC melawan Shanghai Shenhua di tahun 2009.



http://pub.tv2.no/multimedia/TV2/archive/00932/Huang_Junjie_932054i.jpg


Huang disuruh mengatur hasil dua pertandingan internasional itu oleh seorang wasit lain yang bernama Zhou Weixin, yang juga menghadapi tuntutan korupsi dan penyuapan. Hanya saja tidak disebutkan detil cara kedua wasit itu mengatur hasil pertandingan-pertandingan tersebut.

China mulai mengadili sekitar 60 pemain nasional, wasit, pelatih, dan ofisial lain yang diduga terlibat dalam berbagai skandal pengaturan pertandingan dan judi.


http://portalcmspic.sz2011.org/pic//2010/12/17/c583718815e94f4ba8f6b3541bc4a0c3/xYKjdjIOPJJLykpMNaqRFeFnSjVQLTeR.jpg





sumber:http://www.detiksport.com/sepakbola/read/2011/12/21/115036/1796376/73/wasit-china-akui-disuap-termasuk-untuk-pertandingan-mu

Senin, 12 Desember 2011

Ini Dia Toilet dan Sel Tahanan Nunun



Tahanan KPK, Nunun Nurbaetie tidak mendapatkan fasilitas istimewa di Rutan Pondok Bambu, Jaktim. Nunun, tidur hanya beralaskan kasur tipis. Toilet juga digunakan bersama-sama.

Ini Dia Toilet dan Sel Tahanan Nunun
Inidia sel tahanan Nunun. (Dok Kemenkumham)



Ini Dia Toilet dan Sel Tahanan Nunun
Nunun menghuni kamar ukuran 5,4 x 4 meter bersama 33 tahanan lain. Nunun, tidur hanya beralaskan kasur tipis. (Dok Kemenkumham)


Ini Dia Toilet dan Sel Tahanan Nunun
Toilet juga digunakan bersama-sama. (Dok Kemenkumham)


Ini Dia Toilet dan Sel Tahanan Nunun
Papan nama Nunun yang dipasang di depan sel. (Dok Kemenkumham)


Ini Dia Toilet dan Sel Tahanan Nunun
Nunun tidur bersama 33 tahanan lainnya. (Dok Kemenkumham)




sumber:http://foto.detik.com/readfoto/2011/12/11/142550/1788309/157/5/

Kamis, 10 November 2011

Dirikan Dinasti Anjing, Wanita Ini Didakwa


Disgusting: The floors at the home were covered in a layer of dog excrement covering the floors which left them 'spongy and wet' underfoot


LONDON - Seorang wanita yang bekerja di sebuah penjara didakwa setelah dirinya dipergoki memiliki 60 ekor anjing di rumahnya yang tidak dialiri listrik dan air.

Amanda Hammond didakwa setelah The Royal Society for the Prevention of Cruelty to Animals (RSPCA) menemukan anjing-anjing milik Amanda berkeliaran di dekat rumahnya, yang terletak di Northall, Inggris.

Setiap ruangan di rumah Amanda dikabarkan tidak dialiri oleh air dan listrik. Rumah itu juga dipenuhi dengan kotoran anjing. Amanda akhirnya mengaku bersalah karena tidak sanggup merawat anjing-anjingnya. Dirinya juga didakwa karena memelihara anjing di lingkungan yang tidak higenis. Demikian seperti diberitakan Daily Mail, Sabtu (5/11/2011).

Amanda berhasil lolos dari penjara dengan membayar tebusan. Dirinya pun diperintahkan untuk bekerja sosial selama 200 jam tanpa bayaran.

Pengadilan mengatakan, seluruh anjing milik Amanda hidup dalam kandang dan sebagian lainnya di dalam rumahnya. Anjing-anjing itu dibiarkan untuk berkeliaran ke jalan atau ke ladang pertanian yang terletak di dekat rumahnya.

Pada awalnya, wanita yang bekerja di Penjara Woodhill ini hanya memelihara tiga anjing. Ketiga ekor anjing itu diselamatkan oleh dirinya. Namun saat RSCPA mengunjunginya pada Juni lalu, Amanda sudah memiliki 30 hingga 35 ekor anjing.

Amanda menyatakan, dirinya prihatin karena melihat banyaknya anjing yang liar dan Amanda pun bertekad untuk menyelamatkan anjing-anjing tersebut.

Anjing-anjing milik Amanda juga tidak dikebiri, alhasil anjing itu terus melahirkan anak-anaknya. Amanda pun tampak sedang mendirikan dinasti anjing.

Saat Amanda membawa anjing-anjing itu ke rumahnya, anjing itu tidak terurus dan mereka pun sakit dan menunjukkan sikap agresifnya. Amanda bahkan lupa, berapa anjing yang dimilikinya.

RSCPA sebelumnya menawarkan bantuan ke Amanda untuk merawat anjing-anjingnya, namun wanita itu menolak. Saat situasi sudah tidak dapat terkontrol, Amanda pun didakwa.(rhs)


Feral: Many of the dogs were allowed to roam free in the gardens of Hammond's home, while some managed to escape before attacking sheep at a local farm

Feral: Many of the dogs were allowed to roam free in the gardens of Hammond's home, while some managed to escape before attacking sheep at a local farm

Facing jail: Amanda Hammond kept 60 dogs in squalid conditions at her home in Northall, Buckinghamshire, before RSPCA officers rescued them

Facing jail: Amanda Hammond kept 60 dogs in squalid conditions at her home in Northall, Buckinghamshire, before RSPCA officers rescued them






sumber:http://international.okezone.com/read/2011/11/05/214/525241/dirikan-dinasti-anjing-wanita-ini-didakwa